Berita Bali

PENCARIAN Korban KMP Tunu Pratama Jaya Berlanjut, Penyisiran Pantai Sepanjang 2,5 Km

PENCARIAN Korban KMP Tunu Pratama Jaya Berlanjut, Penyisiran Pantai Sepanjang 2,5 Km

istimewa
Suasana saat tim gabungan saat melakukan penyisiran di pesisir Cekik Gilimanuk hingga pesisir Pantai Melaya, Jembrana, Jumat 4 Juli 2025. Hingga hari kedua saat ini, belum ditemukan korban selamat maupun meninggal dunia terkait insiden KMP Tunu Pratama Jaya. 

TRIBUN-BALI.COM, NEGARA - Proses pencarian korban KMP Tunu Pratama Jaya dilakukan di perairan dan juga di daratan atau pesisir, Jumat 4 Juli 2025.

Tim gabungan dari TNI AL dan juga Brimob melakukan penyisiran sepanjang 2,5 kilometer. Namun begitu, hasil penyisiran masih nihil. 

"Sejak malam kemarin dan dilanjutkan tadi pagi kami lakukan penyisiran di pesisir," kata Danposal Gilimanuk, Letda Laut (P) Bayu Primanto seizin Komandan Lanal Denpasar, Kolonel Laut (P) Cokorda Gede Parta Pemayun saat dikonfirmasi, Jumat 4 Juli 2025. 

Baca juga: Buntut Tewasnya Mang Alam, Polres Bangli Tetapkan 5 Tersangka Baru, Satu Perkara Perjudian

Dia melanjutkan, penyisiran yang juga melibatkan Brimob Polda Bali ini dilaksanakan mulai dari pesisir Cekik Gilimanuk hingga ke pesisir Pantai Melaya. Pencarian malam hari kemarin sepanjang 2,5 kilometer, pencarian pagi ini juga sepanjang 2,5 kilometer. 

"Sepanjang 2,5 kilometer. Namun, hasilnya masih nihil. Kami masih terus berupaya melakukan pencarian dengan maksimal bersama tim gabungan," tegasnya. 

Baca juga: Gubernur Bali Lakukan Penjemputan di Bandara, Wapres Gibran Akan Kunjungi PKB

Hingga saat ini, tim gabungan tersebut masih standby di sejumlah titik. Mulai dari Gilimanuk hingga Melaya, juga di pesisir Pantai Pebuahan, Kecamatan Negara yang jadi lokasi temua korban selamat dan juga meninggal dunia. 


Terpisah, Kapolres Jembrana, AKBP Kadek Citra Dewi Suparwati juga mengimbau dan mengajak seluruh masyarakat yang merasa atau ada keluarga terkait dengan insiden KMP Tunu Pratama Jaya agar segera mendatangi posko terdekat. Ada tiga pos yang disediakan untuk masyarakat memperoleh informasi dan menyampaikan informasi terkait insiden kapal tenggelam tersebut.

Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved