Sehingga mencemari sistem kesulinggihan di Bali.
Apalagi sesama sebagai sulinggih yang sebenarnya adalah orang suci.
Memang tidak boleh berurusan dengan hal duniawi.
Apalagi sampai melakukan pelanggaran dan tersentuh dengan hukum. Tentu saja melanggar sesana sebagai sulinggih.
"Alangkah baiknya kalau sudah terjadi proses hukum, dari laporan yang cukup serius dan meyakinkan sebagai pembuktian. Lebih baik nabenya langsung bergerak dan mengambil tindakan tegas," tegasnya.
Sebab hal ini menjadi catatan buruk bagi sistem kesulinggihan yang instan dalam Hindu Bali.(*).