Jenazah Mengapung di Lembongan
UPDATE - Jenazah Mr.X yang Ditemukan Mengapung di Lembongan Berpakaian Lengkap dan Kenakan Topeng
Jenazah Mr.X ditemukan mengapung di perairan Devil Tears, Desa Lembongan, Kecamatan Nusa Penida, Klungkung, Bali, Jumat (10/3/2023).
Penulis: Eka Mita Suputra | Editor: Ida Ayu Suryantini Putri
TRIBUN-BALI.COM, KLUNGKUNG - Jenazah Mr.X ditemukan mengapung di perairan Devil Tears, Desa Lembongan, Kecamatan Nusa Penida, Klungkung, Bali, Jumat (10/3/2023).
Setelah dievakuasi, jenazah laki-laki tersebut ternyata menggunakan topeng.
Kapolsek Nusa Penida Kompol Ida Bagus Putra Sumerta menjelaskan, jenazah yang ditemukan berjenis kelamin laki-laki.
Saat ditemukan, jenazah menggunakan pakaian baju dan celana panjang berwarna hitam.
Baca juga: BREAKING NEWS - Nelayan Temukan Jenazah Mengapung di Devil Tears Lembongan
Tidak ditemukan benda-benda yang menunjukan identitas korban, namun jenazah itu menggunakan jam pada tangan kanannya.
"Identitas nihil, masih Mr.X," ujar Ida Bagus Putra Sumerta, Jumat (10/3/2023).
Namun selain berpakaian lengkap, diketahui jenazah tersebut ketika ditemukan mengenakan topeng pada wajahnya. Topeng yang dikenakan berwana putih.
Baca juga: Khawatir Membahayakan Keberadaan Pura, Dua Desa Adat di Klungkung Minta Hentikan Pengerukan Lahan
"Jenazah berpakaian lengkap dan bertopeng," jelas Ida Bagus Putra Sumerta.
Kepolisian dari Polsek Nusa Penida saat ini tengah melakukan penyelidikan, untuk mengetahui identitas jenazah korban.
Seorang nelayan menemukan jenazah mengapung di perairan Devil Tears, Desa Lembongan, Kacamatan Nusa Penida, Jumat (20/3/2023).
Baca juga: Pemilik Kendaraan yang Pakai Pelat Palsu di Klungkung Bali, Berdalih Memudahkan Mengingat Kendaraan
Jenazah tersebut ditemukan mengapung dalam kondisi tengkurap.
Kapolsek Nusa Penida Kompol Ida Bagus Putra Sumerta menjelaskan, jenazah tersebut pertama kali ditemukan oleh seorang nelayan asal Desa Lembongan, I Wayan Yasna (33) sekitar pukul 08.30 Wita.
Ketika itu Wayan Yasna hendak berangkat memancing di perairan Devil Tears.
Baca juga: 50 Persen Sekolah di Klungkung Rusak, Dewan dan Disdikpora juga Pusing Soal Kejelasan Aset
"Saat hendak memancing, saksi (Wayan Yasna) melihat sesosok jenazah dalan keadaan mengambang dengan posisi tengkurap," ujar Kompol Ida Bagus Putra Sumerta, Jumat (10/3/2023).
Menemukan jenazah dalam posisi mengapung, Wayan Yasna lalu menghubungi rekannya, Ketut Segara (37) serta menghubungi kepolisian.
Baca juga: Ratusan Siswa SD di Dawan Kaler Klungkung Terapi Kecerdasan Otak
Setelah tiba bantuan dari kepolisian, jenazah tersebut diikat di batu karang perairan Devil Tears agar tidak terbawa arus.
Tim Basarnas Pos Nusa Penida lalu tiba sekitar 09.30 Wita, untuk melakukan evakuasi terhadap jenazah tersebut. (*)
Berita lainnya di Berita Klungkung
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.