Berita Jembrana

Layang-Layang Internasional di Langit Jembrana, Jembrana Kite Festival Akan Jadi Kalender Event

Peserta dari sejumlah negara di belahan dunia mengikuti acara Jembrana Kite Festival 2023 di Sirkuit All in One Desa Pengambengan, Kecamatan Negara

Tribun Bali/I Made Prasetia Aryawan
Suasana Jembrana Kite Festival 2023 yang berlangsung di Sirkuit All In One Desa Pengambengan, Kecamatan Negara, Jembrana, Jumat 18 Agustus 2023. 

TRIBUN-BALI.COM, JEMBRANA - Peserta dari sejumlah negara di belahan dunia mengikuti acara Jembrana Kite Festival 2023 di Sirkuit All in One Desa Pengambengan, Kecamatan Negara, Jumat (18/8/2023).

Puluhan layang-layang berbagai macam bentuk pun meramaikan langit bagian selatan Gumi Makepung ini.

Ajang ini menjadi awal promosi pariwisata Kabupaten Jembrana terhadap wisatawan mancanegara dan mendapat dukungan serta acungan jempol.

Baca juga: 4 Kendaraan Terlibat Lakalantas Beruntun di Jembrana, Pick Up Gagal Salip Truk, Kerugian Rp 20 Juta


Menurut informasi yang diperoleh, dari rencana 50 negara yang diundang, akhirnya menjadi 12 negara yang hendak datang ke acara festival layang-layang ini. Sementara ada 10 Negara yang sudah hadir dan mengikuti festival tersebut.

Kegiatan serangkaian HUT Kota Negara ke-128 ini pun berlangsung meriah.


Negara yang sudah hadir di antaranya seperti Australia, Malaysia, Filipina, serta lainnya. Dan menunggu kedatangan dari peserta asal Swiss yang diharapkan datang.

Baca juga: Pemilu Jembrana, 15 Parpol Lakukan Perbaikan Dokumen, Ada Parpol Ganti Bacaleg dan Ganti Dapil


Bupati Jembrana, I Nengah Tamba mengatakan, Jembrana Kite Festival 2023 ini, jika dari rencana awal, memang tidak semua yang hadir karena ada beberapa kendala, seperti pengurusan visa dan ada acara serupa di Yogyakarta.


"Ada 50 layangan yang akan menghiasi langit di atas kita ini. Acara akan berlangsung hingga sore hari," jelas Tamba saat dikonfirmasi.
Dia menyebutkan, Kite Festival ini akan menjadi kalender event setiap 18 Agustus kedepannya. Tahun depan, bakal dirancang kembali dan memperebutkan Piala Bupati Bergilir.

Baca juga: Bupati Jembrana Nengah Tamba dari Partai Demokrat Siap Dukung Capres PDIP Ganjar di Pilpres 2024

"Tahun depan kita bakal adakan perebutan Piala Bupati Bergilir. Ini membanggakan buat kita Jembrana," tegasnya.
Politikus asal Desa Kaliakah ini mengakui bahwa event Jembrana Kite Festival 2023 menjadi awal atau ajang promosi pariwisata ke wisatawan mancanegara.

Terlebih lagi di negara-negara yang sudah hadir, mereka sudah mempromosikannya di negara masing-masing dan menyatakan tertarik dengan tempat ini.


"Mulai dari layang-layang ini kita promosikan pariwisata Kabupaten Jembrana. Kita start mulai ini dan mereka negara yang hadir menyatakan tertarik. Astungkara bisa lancar dan kami juga mohon dukungan dari masyarakat Jembrana," tandasnya.

Baca juga: Bupati Jembrana Nengah Tamba dari Partai Demokrat Siap Dukung Capres PDIP Ganjar di Pilpres 2024


Tokoh Layang-layang di Bali atau Komite Bali International Kite, Ida Bagus Ugrasena mengakui, pihaknya telah membantu mendatangkan para tokoh layangan di sejumlah negara. Dan diharapkan ini menjadi awal untuk mendukung pariwisata di Kabupaten Jembrana.


"Yang sudah on the spot sudah 9 negara dan kami masih menunggu beberapa negara datang. Kami harap mereka datang," jelasnya.
Dia melanjutkan, kami harap ajang ini menjadi promosi pariwisata Kabupaten Jembrana.

"Event ini tentunya bakal berkelanjutan dan diagendakan oleh Bupati Jembrana sebagai kalender event," tandasnya. (*)

Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved