Berita Buleleng

390 Liter Miras Dimusnahkan di Buleleng, Minum Miras Saat Parade Ogoh-Ogoh Langsung Ditangkap

390 Liter Miras Dimusnahkan di Buleleng, Minum Miras Saat Parade Ogoh-ogoh Langsung Ditangkap

Penulis: Ratu Ayu Astri Desiani | Editor: Aloisius H Manggol
Tribun Bali/Ratu Ayu Astri Desiani
Kapolres Buleleng (kanan) memusnahkan miras tanpa izin edar, Minggu (10/3) 

TRIBUN-BALI.COM, SINGARAJA - Sebanyak 390 liter minuman keras (miras) jenis arak Bali dan anggur merah, dimusnahkan Polres Buleleng pada Minggu (10/3).

Ratusan liter miras itu merupakan hasil sitaan yang dilakukan oleh Polres Buleleng, karena diindikasikan akan digunakan oleh masyarakat untuk pesta miras saat parade Ogoh-ogoh. 

Pemusnahan yang dipimpin langsung oleh Kapolres Buleleng AKBP Ida Bagus Widawan Sutadi digelar di halaman Polres Buleleng.

Baca juga: Insentif Kelian Adat hingga Pangliman Subak di Denpasar Naik Rp 500 Ribu Tahun 2024 Ini

Ratusan liter miras itu dimusnahkan dengan cara dituangkan ke dalam gentong berisi pasir. 

AKBP Widwan menyebut, miras yang dimusnahkan ini tidak memiliki izin edar, dan merupakan hasil sidak yang dilakukan oleh anggota di lapangan.

Baca juga: Viral Sound System di Denpasar, Jika Ngotot Ikut Malam Pengerupukan, Ini Ancaman Polisi

Sebab ada indikasi akan terjadi pesta miras, saat parade Ogoh-ogoh.

Hal ini kata AKBP Widwan harus dicegah, agar tidak terjadi konflik sehingga masyarakat dapat melaksanakan Nyepi dengan aman dan khusyuk.

“Ini harus dicegah. Supaya tidak terjadi konsumsi minuman beralkohol saat pengarakan Ogoh-ogoh. Biar tidak terjadi keributan karena konsumsi minuman,” jelasnya. 

AKBP Widwan juga mengimbau masyarakat agar tidak mengonsumsi miras di pinggir jalan.

Bila ditemukan, personel yang bertugas pun diminta untuk segera menangkap warga tersebut, bahkan dapat diancam sanksi Tipiring.

"Amankan orangnya, sita minumannya. Jangan sampai memicu keributan," terangnya. 

Selain memusnahkan ratusan liter miras, Polres Buleleng juga menggelar apel siaga pengamanan saat hari pengerupukan.

Tercatat ada sebanyak 656 personel dari Polres dan jajaran di Polsek yang dikerahkan, untuk melakukan pengamanan di seluruh wilayah Buleleng.

Sementara jumlah Ogoh-ogoh yang diarak saat malam pengerupukan mencapai 1.009. (rtu)

Sumber: Tribun Bali
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved