Kasus Pembacokan di Klungkung

Kesaksian Ni Ketut Urip Lihat Wayan Siok dan Alit Adiputra Dibacok Membabi Buta di Klungkung

Kesaksian Ni Ketut Urip Lihat Wayan Siok dan Alit Adiputra Dibacok Membabi Buta di Klungkungwj

Tribun Bali/Eka Mita Suputra
Kesaksian Ni Ketut Urip Lihat Wayan Siok dan Alit Adiputra Dibacok Membabi Buta di Klungkung 

TRIBUN-BALI.COM, SEMARAPURA - Melihat langsung peristiwa pembacokan yang dialami Wayan Siok di Klungkung membuat Ni Ketut Made Urip (61) trauma.

Suaminya Wayan Siok menjadi korban pembacokan oleh Dewa Ngakan Made Putra Wedana di Dusun Anjingan, Desa Getakan, Kecamatan Banjarangkan, Klungkung.

Peristiwa pembacokan yang tergolong tragis itu terjadi di Klungkung pada Rabu (13/3/2024).

Baca juga: Aneh! Saat Nyepi, Takafumi Bisa Lakukan Perjalanan Wisata dari Ubud, Kintamani, hingga Besakih

Diakui Ketut Urip, suaminya menjadi korban pembacokan secara membabi buta oleh pelaku menggunakan sabit.

Menurut Ketut Urip, pelaku pembacokan selama ini memang terkenal tempramental.

Ni Ketut Urip menceritakan bagaimana persitiwa pembacokan itu terjadi.

Saat berada di rumah Rabu (13/3/2024), ia mendengar suara teriakan dari suaminya yang baru datang dari sawah.

Baca juga: Aneh! Dewa Ayu Ungkap Tak Ada Pemicu Kasus Pembacokan dan Pembakaran Rumah di Klungkung

"Suami saya datang-datang sabitnya diambil, langsung wajahnya dibacok-bacok, saya teriak-teriak," ungkap Ni Ketut Urip.

Sehingga datang Ngakan Nyoman Alit Adiputra, yang berusaha menolong.

Pelaku juga menyerang Alit Adiputra dengan sajam secara membabi buta.

"itu pelakukan rumahnya didepan orangnya tempramen dan sering marah-marah semua warga tahu,” ungkapnya.

Baca juga: Ni Ketut Urip Histeris Lihat Suaminya Ditebas Berkali-kali di Klungkung, Tinggal Satu Pekarangan

Ketut Urip menegaskan, tidak pernah ada masalah antara suaminya dan pelaku.

Namun diakui, selama ini pelaku yang pengangguran sangat tempramen dan kerap buat masalah dengan orang lain.

Sementara kakak dari Ngakan Nyoman Alit Adiputra, Ngakan Made Agus Ngurah mengungkapkan jika adiknya masih mendapatkan perawatan insentif di rumah sakit akibat luka benda tajam yang dideritanya.

Ia pun mengaku akan lebih fokus untuk kesembuhan adiknya.

Halaman
123
Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved