Berita Jembrana

Proyek Jalan Tol Mengwi-Gilimanuk Bakal Dilanjutkan Tahun Ini, Bupati Jembrana Harap Warga Sabar

Proyek Jalan Tol Mengwi-Gilimanuk Bakal Dilanjutkan Tahun Ini, Bupati Jembrana Harap Warga Sabar

Tribun Bali/ I Made Prasetia
Bupati Jembrana, I Nengah Tamba saat memberikan keterangan di Kota Negara, Jembrana, Jumat 2 Februari 2024. 

TRIBUN-BALI.COM, NEGARA - Bupati Jembrana, I Nengah Tamba menyambut baik atas kabar terbaru soal kelanjutan mega proyek jalan tol Mengwi-Gilimanuk.

Pembangunannya disebutkan bakal mulai berjalan lagi pada tahun ini.

Masyarakat Jembrana terutama yang terdampak pembangunan tersebut, diharapkan sedikit bersabar sembari menunggu prosesnya.

"Informasi terakhir jalan tol sudah ditender ulang. Nantinya (kelanjutan) bernama solicited. Tapi, nanti tetap terpasang sebagai program strategis nasional (PSN). Jika sudah dirancang masuk sebagai PSN, maka kita tinggal bersabar saja," jelas Nengah Tamba saat dijumpai, Rabu 20 Maret 2024.

Baca juga: Dek Juli Disorot Setelah Mantan Kekasih Ayu Miranda Bikin Pengakuan di Karangasem, Polisi Bergerak?

Politikus asal Desa Kaliakah ini melanjutkan, sehingga proyeknya nanti tinggal dilanjutkan saja seperti tender dan lainnya.

Kemudian, proyeknya akan dikerjakan oleh swasta dan pembebasan lahan akan dilaksanakan oleh Pemerintah Pusat dari APBN (Solicited).

"Kita juga sudah koordinasi (ke Kementrian PUPR)," tandasnya.

Untuk diketahui, peletakan batu pertama pembangunan Mega Proyek Jalan Tol Mengwi-Gilimanuk telah dilaksanakan Menteri PUPR dan Gubernur Bali, Sabtu 10 September 2022 lalu. Kegiatan tersebut dilaksanakan di kawasan kebun karet wilayah Desa Pekutatan, Jembrana. 

Baca juga: Bergegas ke Denpasar, Ayu Miranda Tak Ingin Bebankan Orangtua, Soal Pacar Ini Pesan Terakhirnya

Saat itu, Menteri PUPR, M. Basoeki Hadimoeljono menargetkan pembangunan mega proyek Jalan Tol Mengwi-Gilimanuk ini bisa selesai pada 2025 mendatang. Sebab, pembangunan ini sangat mendesak untuk mendukung kebutuhan masyarakat. Selain itu, ia berharap pengukuran dan pembebasan lahan bisa segera dilakukan prosesnya. 


"Jika hanya pembangunan jalan tol sepanjang 90-an kilometer ini, saya ingin mengikuti irama dari Jegog (cepat). Artinya kami harap bisa diselesaikan tahun 2025. Karena jika dikerjakan hingga 2028 nanti, itu seperti irama kroncong (landai). Kami mohon dengan sangat agar lebih cepat, karena ini merupakan kebutuhan masyarakat," jelas Menteri Basoeki Hadimoeljono saat memberikan sambutan di lokasi Ground Breaking Jalan Tol Mengwi-Gilimanuk, Sabtu 10 September 2022. 


Dia menyebutkan, pengerjaannya minimal 2 shift dalam sehari dan 7 hari dalam seminggu. Kemudian untuk pengawasannya akan dilakukan oleh Gubernur Bali, Wayan Koster langsung karena dia merupakan orang yang berada di lapangan.


Namun begitu, pada pertengahan 2023 lalu seluruh alat berat dan aktivitas tol justru terhenti. Sehingga pembangunannya menjadi mangkrak. 


Seiring waktu berlalu, Pembangunan Jalan Tol Gilimanuk-Mengwi di Bali bakal berlanjut tahun ini. Hal itu disampaikan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono di Jakarta, kemarin. Terungkap, pembangunan tol di wilayah Bali Barat ini sempat mandek karena permasalahan biaya.

Sumber: Tribun Bali
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved