Meningitis di Bali
4 BAHAYA Makan Daging Babi! 12 Orang di Sibetan Karangasem Diduga Kena Meningitis Usai Magibung
Dalam 100 gram daging babi mengandung sekitar 25,7 gram protein. Akan tetapi, kandungan lemak dan kalori daging babi juga tinggi.
Penulis: Saiful Rohim | Editor: Anak Agung Seri Kusniarti
Sakit di Karangasem Usai Magibung Daging Babi Mentah
Sebelumnya belasan warga Sibetan, Kecamatan Bebandem, Karangasem, Bali, diduga terserang atau terinfeksi penyakit meningitis.
Mengingat gejala yang dialami warga hampir mirip seperti penyakit meningitis. Seperti kaku di persendian, demam, pusing, bagian leher dan sendi sakit.
Warga mengalami sakit ini pasca konsumsi olahan daging babi mentah.
Info di lapangan, belasan warga yang diduga terkena penyakit meningitis mulai sakit usai menghadiri acara pernikahan.
Saat itu, warga yang konsumsi olahan babi mentah. Mereka megibung. Menu makanan menggunakan lawar darah babi mentah. Dua hari setelah konsumsi lawar, belasan warga merasakan sakit.
Petugas Dinas Kesehatan Provinsi dan kabupaten, saat melakukan pemeriksaan penyebab sakit yang dikeluhkan warga di Desa Sibetan, Kecamatan Bebandem. (ISTIMEWA)
Kepala Wilayah Br. Dinas Kreteg, Kadek Budiarta, mengatakan belasan warga yang kena penyakit aneh dari Br. Dinas Kreteg.
Jumlahnya 12 orang. Rinciannya yakni 4 orang dirawat di RS Bali Med, 1 orang dirawat di RSUD Karangasem, dan 2 orang mendapatkan perawatan di RS Prof. Ngurah Denpasar. Serta sisanya rawat jalan.
"Sebelum sakit, belasan warga sempat magibung di acara nikahan. Menunya olahan lawar merah dari darah babi mentah.
Kemudian dua hari setelah magibung baru merasakan sakit. Seperti demam, persendian sakit, pusing, dan leher kaku,"kata Budiarta, Rabu (22/5/2024).
Selain itu, kata Budiarta, pagi hari ada informasi 4 warga alami gejala serupa. Tapi 4 warga kondisi masih stabil, dan mendapatkan perawatan jalan di rumahnya.
Sedangkan dua orang yang di rawat di Rumah Sakit Prof. Ngurah, Denpasar kondisi menurun drastis. Sehingga perlu mendapatkan perawatan medis maksimal.
Kepala Dinas Kesehatan Karangasem, I Gusti Bagus Putra Pertama, mengungkapkan petugas sudah ke lokasi melakukan penyelidikan epidemiologi setelah mendapat info.
Petugas menemukan ada belasan warga yang keluhkan kondisinya sama. Demam, persendian sakit, serta bagian leher kaku.
Pihaknya masih mencari tahu penyebab penyakit yang dikeluhkan warga. Kecurigaan petugas, penyakit mengarah ke meningitis.
"Kita belum bisa memastikan apakah meningitis atau tidak. Petugas masih memeriksa darah & cairan sumsum tulangnya. Apalagi ada riwayat warga makan olahan babi mentah,"ungkap Gusti Bagus. (*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.