LPG Langka di Badung
VIRAL Sebut LPG Oplosan di Mengwi Terbesar! Wayan Setiawan Beri Klarifikasi, Ada Apa?
Bahkan untuk memastikan kebenaran adanya pengoplosan itu, Polres Badung melalui Satuan Reskrim langsung menemui warga asal Bongkasa, Badung itu.
Penulis: I Komang Agus Aryanta | Editor: Anak Agung Seri Kusniarti
Agar tidak terjadi rasa kecewa atau semacamnya dari warga Kuta tidak kebagian gas, mereka fokuskan dulu kuota gas 3 kg yang ada untuk warga Kuta.
“Setiap operasi pasar gas ini di setiap Kelurahan dari DiskopUKMP disediakan kuota 300 tabung gas. Bergilir operasi pasarnya hari ini di Kelurahan Kuta nanti ada juga di Kelurahan Tuban, dan lainnya,” ucapnya.
Pemerintah Provinsi Bali bersama Pertamina Patra Niaga Bali menambah penyaluran elpiji 3 kg subsidi dengan menambah stok elpiji di pangkalan resmi dan menggelar penjualan langsung ke tengah-tengah masyarakat sebagai upaya memenuhi kebutuhan elpiji 3 kg bagi masyarakat kurang mampu di beberapa wilayah kota/kabupaten di Bali.
Area Manager Comm, Rel & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Jatimbalinus, Ahad Rahedi mengatakan mengatakan, hal tersebut dilaksanakan sebagai upaya pemerintah bersama Pertamina atas peningkatan konsumsi elpiji 3 kg yang terjadi utamanya di daerah-daerah wisata Pulau Bali yang terjadi pada long weekend akhir Mei lalu dan juga peningkatan kunjungan wisatawan asing dan domestik yang terus bertambah menjelang musim liburan pada Juni.
Untuk memastikan elpiji 3 Kg mencukupi bagi rumah tangga dan usaha mikro, Pemkab/Pemkot di Bali bekerjasama dengan Pertamina Patra Niaga menambah penyaluran yang dilaksanakan 9 Mei, 23 Mei, dan 1 Juni 2024 dengan total 411.040 tabung, dan masih akan disiapkan penambahan lagi 264.880 tabung.
Pertamina Patra Niaga terus melakukan upaya terkait kebutuhan elpiji 3 Kg dengan memonitoring stok pangkalan resmi secara berkala, berkoordinasi dengan stakeholder, dan bersinergi dengan APH dalam penyaluran serta pemantauan di jalur distribusi elpiji subsidi.
Pertamina bersama dengan Pemkab/Pemkot di Bali senantiasa berusaha memastikan distribusi dan stok elpiji 3 Kg di dalam kondisi aman. Untuk rencana pelaksanaan penambahan penyaluran berikutnya Pertamina bersama Pemda akan terus berkoordinasi dalam mengambil langkah-langkah strategis guna memenuhi kebutuhan energi di masyarakat.
”Tambahan penyaluran LPG 3 Kg subsidi ini dilaksanakan sebagai salah satu upaya pemerintah bersama Pertamina untuk menstabilkan kebutuhan LPG 3 Kg Bersubsidi di masyarakat dan untuk memberi akses yang lebih mudah kepada masyarakat dalam mendapatkan LPG 3 Kg sesuai dengan Harga Eceran Tertinggi (HET) yaitu Rp 18.000. Untuk membeli LPG pada kegiatan ini masyarakat tetap diwajibkan menyertakan NIK yang tercantum di KTP atau KK,” jelas Ahad.
Kebutuhan LPG untuk wilayah Bali secara keseluruhan disuplai dari 16 Stasiun Pengisian dan Pengangkutan Bulk Elpiji (SPPBE) PSO dan 4 SPPBE NPSO dan disalurkan melalui 112 Agen LPG PSO dan 22 Agen LPG NPSO, kepada 3.716 pangkalan yang tersebar di seluruh kota/kabupaten provinsi Bali. Dengan rata-rata pengiriman harian ke masing-masing pangkalan sebanyak 20 hingga 100 tabung.
”Sesuai dengan Peraturan Menteri ESDM No 26 Tahun 2009 tentang Penyediaan dan Pendistribusian Liquefied Petroleum Gas (LPG), bahwa fungsi pengawasan Pertamina sebagai badan usaha yang ditunjuk untuk menyalurkan LPG Bersubsidi mulai dari SPPBE, Agen hingga Pangkalan. Artinya, titik poin terakhir pendistribusian adalah di pangkalan, bukan di pengecer ataupun warung," tegas Ahad.
”LPG 3 kg ini merupakan barang bersubsidi dengan kuota yang ditetapkan oleh Pemerintah, untuk itu kami menghimbau kembali masyarakat yang tergolong dalam kelompok ekonomi mampu untuk tidak menggunakan LPG 3 Kg Subsidi dan beralih ke Bright Gas. Sehingga LPG 3 Kg Subsidi dapat tersalurkan kepada yang berhak. Partisipasi masyarakat untuk bersama-sama memantau pemakaian LPG subsidi tersebut agar tepat sasaran juga diperlukan," tambah Ahad.
”Kami mengajak masyarakat dapat langsung membeli melalui pangkalan-pangkalan resmi dengan harga sesuai HET. Jika masyarakat kesulitan mendapatkan LPG 3 Kg di wilayah sekitar tempat tinggalnya juga bisa menghubungi call center Pertamina 135,” kata Ahad. (zae/avc)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.