Warga Bali Meninggal di Jepang

Jenazah Made Dwi Tiba Di Bali Hari Ini, Pemkab Jembrana Fasilitasi Penjemputan hingga ke Rumah Duka

Korban Made Dwi disebutkan mengalami kecelakaan saat membawa hasil pertanian ke sebuah lokasi tujuan.

istimewa
Korban I Made Dwi Putrayasa (34) selama masa hidupnya di Jepang (tengah) - Jenazah Made Dwi Tiba Di Bali Hari Ini, Pemkab Jembrana Fasilitasi Penjemputan hingga ke Rumah Duka 

Namun dalam perjalanan, korban jatuh dari bak truk yang ia tumpangi saat melintasi tikungan dan mengalami benturan di kepala.

Ia lantas dilarikan ke rumah sakit terdekat untuk mendapatkan perawatan dan penanganan.

Namun, tiga hari kemudian, korban dilaporkan meninggal dunia dan langsung diinformasikan ke keluarganya di Jembrana.

Kabid Penempatan, Pelatihan, Produktivitas dan Transmigrasi, Disnakerperin Jembrana, Putu Agus Arimbawa membenarkan peristiwa tersebut.

Korban I Made Dwi Putrayasa ini merupakan pekerja magang ke Jepang mulai Maret 2022 lalu, dan rencananya akan pulang bulan Maret 2025 mendatang.

"Meninggal di rumah sakit setelah dirawat karena kecelakaan," jelas Agus, Selasa 16 Juli 2024.

Dia menyebutkan, hingga saat ini pihaknya masih intens berkomunikasi dengan para pihak termasuk KBRI soal pemulangan.

Rencananya, proses pemulangan jenazah akan dilakukan paling lambat Kamis 18 Juli 2024 mendatang.

"Kita fasilitasi untuk proses pemulangannya dari Bandara Ngurah Rai menuju rumah duka saat kedatangannya nanti. Sementara untuk proses pemulangan dari Jepang ditanggung perusahaan, administrasi kargo dari pihak agensi," jelasnya.

Kumpulan Artikel Jembrana

Sumber: Tribun Bali
Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved