Pada HMA 2024, Siemens Healthineers Soroti Transformasi Layanan Kesehatan Digital Indonesia

“Insiden dan penyakit yang terkait dengan penyakit tidak menular seperti diabetes dan gangguan jantung meningkat pesat di Indonesia, hal ini menyebabkan kesenjangan dalam akses dan keterjangkauan layanan kesehatan terutama di daerah pedesaan yang infrastruktur dan dukungan layanan kesehatannya terbatas,” ujar Dr. Lia Partakusuma dari IHC, perusahaan induk BIH.

Ia menambahjan diagnosis dan pengobatan kanker juga memerlukan intervensi dini untuk mendapatkan hasil yang lebih baik bagi pasien. 

“Teknologi medis digital memainkan peran penting dalam mengatasi kesenjangan ini, dan kami sangat senang dapat memperluas kemampuan kami melalui kemitraan dengan sistem canggih dari Siemens Healthineers, yang mendukung kami dalam memberikan layanan yang lebih baik dan menjadi penyedia layanan kesehatan terkemuka di Bali,” ungkapnya.

Pada kesempatan itu juga, Siemens Healthineers juga mengumumkan kemitraan strategis dengan Mayapada Healthcare untuk menerapkan solusi transformasi digital yang bertujuan untuk merevolusi perawatan pasien melalui manajemen data pencitraan medis yang canggih. 

Kemitraan tersebut dikukuhkan melalui penandatanganan yang ditandatangani oleh Fahringer dan Dr. Dini Handayani, MARS, FISQUA, FIPC, Chief Medical Officer Mayapada Healthcare.

HMA 2024 adalah konferensi regional yang diadakan selama dua hari di Bali yang mempertemukan para pemimpin layanan kesehatan dari seluruh wilayah, termasuk pejabat pemerintah, pemilik rumah sakit, kepala eksekutif, direktur, dan dokter, untuk membahas transformasi dan solusi layanan kesehatan digital untuk meningkatkan hasil dan efisiensi. 

Siemens Healthineers bertindak sebagai sponsor utama untuk acara tersebut, dengan Anggota Dewan Pelaksana Elisabeth Staudinger yang menyampaikan sambutan berjudul Pioneering Breakthroughs: Addressing Challenges, Creating Futures. (*)