Berita Klungkung

INI PEMICU Konflik di Nusa Penida Hingga Warga Dievakuasi, Kasepekang dan Terjadi Ini Saat Nyepi

INI PEMICU Konflik di Nusa Penida Hingga Warga Sebrangi Lautan, Kasepekang dan Lakukan Ini Saat Nyepi

|
istimewa
RAPAT TERBATAS - Forkopinda (Forum Koordinasi Pimpinan Daerah) Klungkung, menggelar rapat koordinasi terbatas untuk membahas konflik di Banjar Sental Kangin, Desa Ped, Kecamatan Nusa Penida, Senin (31/3/2025). 

Suasana sanksi adat dalam video tersebut sangat mencekam, karena orangtua dan anak itu berusaha menyelamatkan diri dari amukan warga.

Ditengah kepanikan itu, terdengar suara beberapa anak yang menangis. 

Rasa ketakutan jelas terasa dari tangisan beberapa anak dari orangtua yang terkena sanksi adat.

Anak-anak merasa ketakutan meninggalkan rumah mereka.

Bahkan dari dari percapakan di video, beberapa anak merasa ketakutan tidak dapat kembali bersekolah.

Camat Nusa Penida I Kadek Yoga Kusuma mengatakan, ada 34 warga yang dievakuasi, terdiri dari 7 kepala keluarga di Banjar Sental Kangin, Desa Ped. 

Setelah dievakuasi, beberapa keluarga yang terkena sanksi adat itu diamankan di Markas Polsek Nusa Penida.

"Mereka dievakuasi sementara ke Polsek Nusa Penida, agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan," ungkap Kadek Yoga Kusuma, Minggu (30/3/2025).

Dipindah ke SKB Klungkung 

Puluhan warga Banjar Sental Kangin yang terkena sanksi adat harus menyebrang laut dan dievakuasi ke SKB (Sanggar Kegiatan Belajar) di Kecamatan Banjarangkan, Klungkung, Senin (31/3/2025).

Proses evakuasi warga Nusa Penida itu imbas dari ketegangan yang terjadi terkait sanksi adat pada Minggu (30/3/2025).

Insiden warga Banjar Sental Kangin Nusa Penida yang terjadi pada Minggu (30/3/2025) dipicu oleh permasalahan lama yang belum menemukan titik terang. 

Diduga permasalahan yang berlarut-larut ini kembali memanas akibat kesalahpahaman yang memicu kemarahan warga Banjar Sental Kangin Nusa Penida.

Camat Nusa Penida, I Kadek Yoga Kusuma, mengungkapkan, Sebanyak 29 warga telah dievakuasi dari rumah mereka di Banjar Sental Kangin, Desa Ped ke SKB Klungkung.

Dari jumlah tersebut, 21 orang saat ini berada di SKB Klungkung daratan, sementara satu orang harus menjalani perawatan di Puskesmas Nusa Penida karena dalam kondisi sakit.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Bali
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved