Kecelakaan di Buleleng
UPDATE - Truk Molen Tewaskan Satu Orang di Buleleng Ternyata Belum Uji KIR
Penyebab tragedi kecelakaan di Banjar Dinas Pasek, Desa/Kecamatan Kubutambahan mulai terungkap.
Penulis: Muhammad Fredey Mercury | Editor: Ida Ayu Suryantini Putri
Berdasarkan data otentik yang ada, pemilik kendaraan itu belum melaksanakan uji KIR.
Gunawan mengatakan, pelaksanaan uji KIR tidak berada dibawah pengawasan Dishub Buleleng.
Mengingat truk molen itu memiliki plat nomor wilayah Denpasar.
"Apakah kendaraan itu layak jalan atau tidak, yang bisa mengatakan adalah penguji di mana kendaraan itu melaksanakan uji KIR. Dalam hal ini Dishub Kota Denpasar," ujarnya.
Diberitakan sebelumnya, peristiwa kecelakaan hingga mengakibatkan korban jiwa kembali terjadi di Kabupaten Buleleng pada Minggu (29/6).
Sebuah truk molen yang mengalami rem blong, menabrak warga hingga meninggal dunia dan patung Ganesha yang berada di pertigaan jalan Kecamatan Kubutambahan.
Nyoman Budiasa (57), pria asal Banjar Dinas Pasek, Desa/Kecamatan Kubutambahan menjadi korban meninggal dunia dalam peristiwa ini.
Mirisnya pria yang juga anggota Linmas senior di Desa Kubutambahan ini tewas setelah terpental hingga 10 meter.
Peristiwa kecelakaan tragis itu terjadi pada Minggu (29/6) sekitar pukul 18.35 wita. Lokasinya berada di ruas jalan Singaraja - Kintamani, tepatnya di wilayah Banjar Dinas Pasek, Desa/Kecamatan Kubutambahan.
Informasi yang dihimpun Tribun Bali, peristiwa kecelakaan tragis itu berlokasi di ruas jalan Singaraja-Kintamani kilometer 13.000, tepatnya di wilayah Banjar Dinas Pasek, Desa/Kecamatan Kubutambahan, Buleleng.
Truk molen Aruna Jaya itu datang dari arah selatan (Kintamani) menuju Utara (Singaraja).
Setibanya di wilayah Banjar Dinas Pasek, truk mengalami mengalami rem blong hingga melaju kencang dan menabrak patung Ganesha.
Kasi Humas Polres Buleleng, Iptu Yohana Rosalin Diaz saat dikonfirmasi mengungkapkan, pasca menerima laporan peristiwa kecelakaan SPKT Polsek Kubutambahan dipimpin pawas Ipda Gede Sugiana segera mendatangi lokasi.
Ia juga menyebut peristiwa ini mengakibatkan seorang pengendara sepeda motor tewas. “Peristiwa itu mengakibatkan seorang pengendara sepeda motor bernama Nyoman Budiasa meninggal dunia. Yang bersangkutan diketahui merupakan anggota Linmas Kubutamabahan,” ucapnya.
Perbekel Kubutambahan, Gede Pariadnyana mengungkapkan, sore itu Budiasa sedang mengantar istrinya membeli mie instan di salah satu warung yang ada di ruas jalan Singaraja - Kintamani. Budiasa menunggu di atas motor yang diparkir di barat jalan. Sedangkan istrinya masuk ke warung.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.