TITIK Tenggelam KMP Tunu Pratama Jaya Terdeteksi, KRI Fanildo-732 Memindai dan Turunkan ROV

Sementara itu, Danrem 083/ Baladhika Jaya menyampaikan bahwa SRU darat yang terdiri dari gabungan personel dari unsur TNI Angkatan Darat (AD), Kepolisian dan sejumlah relawan, melakukan penyisiran di sepanjang garis pantai di wilayah Banyuwangi. 

Untuk diketahui, KMP Tunu Pratama Jaya tenggelam di Selat Bali dengan membawa sebanyak 65 orang yang di antaranya penumpang dan Anak Buah Kapal (ABK).

Dari jumlah tersebut hingga hari ke-4 pasca tragedi tersebut, sebanyak 29 orang belum ditemukan. “Untuk sementara hasilnya masih nihil, kami akan melanjutkan hingga pukul 17.00 WITA sesuai operasional prosedur,” jelas Letda Laut Komang Didik Wirahadi. (zae/mpa)

Antrean Kendaraan di Pelabuhan Gilimanuk

Suasana di Pelabuhan Gilimanuk, Jembrana terpantau landai lancar, Minggu (6/7). Aktivitas penyeberangan di lintas Ketapang-Gilimanuk juga terlihat berjalan seperti biasanya.

Namun begitu, terlihat ada antrean di tengah pelabuhan. Menurut pantauan Tribun Bali, antrean kendaraan terjadi hampir di seluruh parkir kendaraan sebelum menuju dermaga. Kendaraan didominasi oleh kendaraan barang jenis truk hingga mobil pribadi.

Pihak ASDP Pelabuhan Gilimanuk mengakui kondisi antrean tersebut bukan karena cuaca buruk. Melainkan kendaraan yang datang secara bersamaan ke Pelabuhan Gilimanuk untuk selanjutnya bertolak ke Pelabuhan Ketapang. 

“Kebetulan sejak beberapa jam lalu kendaraan logistik agak banyak datang secara bersamaan,” ujar Manajer Operasional ASDP Pelabuhan Gilimanuk, Ryan Dewangga saat dikonfirmasi. 

Menurutnya, sementara ini cuaca di selat Bali masih bersahabat. Pola operasional kapal juga diterapkan dengan skema normal. (mpa)