TABRAKAN Maut! Truk Kabur Setelah Lindas Gede Atmaja, Satu Tewas di Tempat Kejadian, Dua Luka-luka

TRIBUN-BALI.COM - Tragedi tabrakan maut terjadi di Jalan Raya Denpasar-Gilimanuk, Lingkungan Penginuman, Kelurahan Gilimanuk, Kecamatan Melaya, Jembrana, Minggu (27/8). Satlantas Polres Jembrana menggelar olah tempat kejadian perkara (TKP) di lokasi kejadian.

Korban yang bernama I Gede Atmaja (21) tewas di lokasi kejadian setelah terlibat kecelakaan adu jangkrik. Setelah terjatuh ia kemudian terlindas truk. Polisi pun sedang berupaya mencari identitas pengemudi truk tersebut.

"Untuk identitas truk yang kabur setelah melindas korban tersebut masih kami selidiki," kata Kasat Lantas Polres Jembrana, AKP Ni Putu Meipin Ekayanti saat dikonfirmasi Tribun Bali, Senin (28/8).

Baca juga: Hangit Tercium Saat Desak Khusuk Muspa! 3 Kamar Ludes Terbakar, Kerugian Rp 700 Juta di Dusun Pakel

Baca juga: Komplotan Naik Pikap Keliling Incar Proyek! Maling Alat dan Bahan Bangunan lalu Jual di Marketplace

Baca juga: PNS Wajib Sumbang Uang Untuk Voucher, Pedagang Pasar Umum Negara Mengeluh Kios Sepi Pembeli!

Kecelakaan maut tersebut terjadi sekitar pukul 22.45 Wita. Bermula dari Ni Luh Nita Riasih (24) yang mengendarai sepeda motor yang bergerak dari arah pelabuhan menuju Denpasar. Di sebelah barat Monumen Lintas Laut Gilimanuk, ia hendak menyalip kendaraan lain.

Saat menyalip, dari arah berlawanan datang kendaraan yang dikemudikan korban Gede Atmaja. Ia membonceng I Gede Putra Raditya (15). Kecelakaan pun tak terhindarkan.

Gede Atmaja terpental ke lajur berlawanan yang saat bersamaan datang truk tak dikenal. Truk itulah yang melindas kepala korban. Sopir truk bukannya berhenti, namun malah kabur.

Gede Atmaja tewas di lokasi kejadian. I Gede Putra Raditya mengalami luka-luka, robek pada dahi kiri, lecet pada pipi, dagu hingga bibir bagian atasnya.  Sedangkan Ni Luh Nita Riasih mengalami patah tulang tangan bagian kiri.

Polisi sedang memeriksa saksi-saksi dan mencari petunjuk untuk menemukan truk tersebut. "Usai adu jangkrik, korban ini terpental ke jalur lawan dan saat bersamaan datang truk tak dikenal kemudian melindasnya," kata AKP Ni Putu Meipin Ekayanti. (mpa)