Berita Bali

Polda Bali Mohon Maaf ke Masyarakat, Saat KTT AIS Mungkin Ada Kemacetan Lalu Lintas

KTT AIS rencananya diikuti 51 negara peserta, dengan dihadiri 8 Kepala Negara termasuk Presiden RI Ir H Joko Widodo.

|
ISTIMEWA
Kakorlantas Polri Irjen. Pol. Drs. Firman Santyabudi, M.Si.,memimpin langsung pelaksanaan Tactical Floor Game (TFG) KTT Archipelagic and Island State (AIS) bersama Kapolda Bali Irjen Pol. Ida Bagus Kd Putra Narendra, S.I.K., M.Si, 

TRIBUN-BALI.COM – Kabid Humas Polda Bali, Kombes Pol Jansen Avitus Panjaitan SIK MH mengimbau masyarakat Bali ikut menjaga situasi keamanan saat perhelatan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Archipelagic And Island State (AIS) atau Forum Negara Kepulauan dan Pulau Kecil Tahun 2023. KTT AIS digelar di kawasan ITDC Bali, 10-11 Oktober 2023.

Indonesia didaulat menjadi tuan rumah KTT AIS 2023 yang mengusung tema "Fostering Collaboration, Enabling Innovation for Our Ocean and Our Futur". Agenda pertemuan tersebut berfokus kepada tiga aspek penting yaitu, pembangunan ekonomi biru, tantangan perubahan iklim dan mempererat solidaritas antara negara pulau dan kepulauan.

KTT AIS rencananya diikuti 51 negara peserta, dengan dihadiri 8 Kepala Negara termasuk Presiden RI Ir H Joko Widodo. Forum ini membahas isu-isu global yang berkaitan dengan kelautan dan mengusung tema, "Membina Kolaborasi, Memajukan Inovasi Untuk Laut dan Masa Depan Bersama".

Baca juga: Inspiratif, Mitra Gojek Difabel Bali Hadirkan Pelayanan Terbaik

Baca juga: Masih Banyak Bule Berulah di Bali, Menparekraf Sandiaga Uno Sebut Itu Karena Ketidaktahuan Mereka

Bandara Internasional Gusti Ngurah Rai
Bandara Internasional Gusti Ngurah Rai (Istimewa)

"Kepada masyarakat dan para wisatawan yang sedang berlibur di Bali, khususnya seputaran Kota Denpasar, Kabupaten Badung, hingga Gianyar, jika menemukan gangguan Kamseltibcarlantas seperti kemacetan arus lalulintas, kami minta maaf kemungkinan itu dampak dari persiapan dan pelaksanaan KTT AIS tersebut," ujar Kombes Pol Jansen, Jumat (6/10).

Kombes Jansen mengajak masyarakat mendukung dan menyukseskan KTT AIS 2023, dengan menjaga situasi Kamtibmas Bali agar tetap aman dan kondusif. "Karena kesuksesan KTT ini berdampak kepada sektor pariwisata dan menambah daya tarik wisatawan untuk berkunjung ke Bali yang kita cintai ini," katanya.

Kakorlantas Polri Irjen Pol Drs Firman Santyabudi MSi memimpin langsung pelaksanaan Tactical Floor Game (TFG) KTT AIS bersama Kapolda Bali Irjen Pol Ida Bagus Kd Putra Narendra SIK MSi, di Gedung Perkasa Raga Garwita, Polda Bali, Jumat (6/10) untuk menyusun taktik dan strategi yang diterapkan dalam pelaksanaan pengamanan KTT-AIS FORUM 2023.

TFG juga digunakan sebagai wahana koordinasi dalam perencanaan operasi agar masing-masing Satgas mengetahui peran dan fungsinya untuk menyukseskan dan mendukung berjalannya kegiatan KTT-AIS.

Kakorlantas Polri mengatakan, TFG ini merupakan tahapan dengan prosedur dan mekanisme yang harus dilakukan dalam menjalankan latihan secara bertingkat dan berlanjut dari tahapan sebelumnya.

Hingga saat ini terkonfirmasi 32 negara hadir dalam perhelatan tersebut, dengan 5 Kepala Negara terkonfirmasi hadir langsung di Bali yaitu Presiden Micronesia, Perdana Menteri Niue, PM São Tomé and Príncipe, PM Timor-Leste serta PM Tuvalu. Fiji dan Tonga mengirimkan Deputi PM. Maldives, Madagascar, Marshall Islands, Palau, Seychelles, Singapore, Solomon Islands, Papua Nugini mengirimkan Menterinya.

Carbo Verde, New Zealand akan menghadirkan Wakil Menteri. Ireland, Japan, Cyprus, Samoa, Malta, United Kingdom, Saint Lucia, Cook Island, Filipina dan Suriname menghadirkan Dubes. Sementara 4 Organisasi Internasional yang hadir adalah Melanesian Spearhead Group, Pacific Island Forum, Association of Southeast Asian Nations, United Nations Development Programme.

Apel Gelar Pasukan Satgas Pamwil dan Satgas Evakuasi untuk pengamanan VVIP KTT AIS digelar Kodam IX/Udayana di Lapangan I Gusti Ngurah Rai, Kepaon, Denpasar, Jumat (6/10). “Sangat perlu dilaksanakan untuk mengetahui dan meyakinkan sampai sejauh mana kesiapan Satgas Pamwil dan Satgas Evakuasi secara keseluruhan, baik personel maupun materiil, sarana pendukung serta pemahaman tentang tugas dan tanggung jawab masing-masing,” kata Pangdam IX/Udayana Mayjen TNI Harfendi SIP MSc selaku Dansatgas Pengamanan Wilayah.

Bandara I Gusti Ngurah Rai siap memberikan dukungan terbaiknya pada KTT AIS dan memastikan kegiatan operasional tetap berjalan secara normal. Untuk itu, berbagai fasilitas dipastikan berada dalam kondisi terbaik, serta penyesuaian layanan dilakukan guna kelancaran terselenggaranya KTT AIS.

“Kami siap memberikan pelayanan prima serta dukungan terbaik pada setiap acara kenegaraan, termasuk KTT AIS yang rencananya akan dihadiri 51 negara pulau dan kepulauan yang akan digelar di Bali 10-11 Oktober,” kata GM Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Handy Heryudhitiawan, Jumat (6/10).

Seluruh fasilitas bandara, kata dia, dipastikan berada dalam kondisi prima dan siap untuk melayani para tamu kenegaraan dan delegasi yang akan mulai datang sejak 8 Oktober.

“Kemudian dari segi operasional bandara kami juga lakukan koordinasi secara intens dengan Kantor Otoritas Bandara Wilayah IV dan Perum LPPNPI (AirNav) Cabang Ngurah Rai untuk pengaturan jadwal penerbangan agar waktu kedatangan dan keberangkatan penerbangan delegasi tidak memberikan kendala pada jadwal penerbangan reguler,” imbuh Handy.

Halaman
12
Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved