Berita Bali
Kisah Driver Gojek Difabel Viral di Bali: Ibu Sampai Nangis Dengar Saya Viral di Medsos
FAHRUL Amrulloh tak pernah membayangkan dirinya akan banyak dikenal orang setelah menjadi driver ojek online. Ia hanya berusaha menjalani hidup dengan
Penulis: Adrian Amurwonegoro | Editor: Anak Agung Seri Kusniarti
TRIBUN-BALI.COM - Berita Viral Bali!
Tak ada hasil yang mengkhianati usaha. Itulah ungkapan yang tepat menggambarkan nasib Fahrul Amrulloh setelah 5 tahun berprofesi sebagai driver ojek online. Ia mendapat simpati dan menjadi sosok inspiratif hingga viral di media sosial.
FAHRUL Amrulloh tak pernah membayangkan dirinya akan banyak dikenal orang setelah menjadi driver ojek online. Ia hanya berusaha menjalani hidup dengan segala keterbatasan fisiknya dengan tulus dan ikhlas.
Berawal dari Arul mendapatkan pelanggan yang simpatik dengan perjuangan hidupnya di tahun 2023 ini. Di mana sang pelanggan yang seorang warga negara asing (WNA) di Bali itu merekam aktivitas Arul secara sembunyi-sembunyi.
Video tersebut diunggah di media sosial dan viral. Kompetensi bahasa Inggris Arul menjadi nilai plus dalam video tersebut, yang membuat video itu laris manis jadi tontonan warganet dan menuai banyak pujian.
“Setelah viral itu banyak yang mengenali kalau ketemu orang-orang, kadang ada bule yang menyapa, ada pelanggan yang memberi tip lebih. Bahkan ibu saya sampai nangis tahu saya viral dari tetangga yang lihat di tv swasta kalau nggak salah. Saya bersyukur bisa membuat orangtua bangga,” kata Arul kepada Tribun Bali di Kantor Gojek, Jl Teuku Umar Denpasar, Jumat (6/10).
Baca juga: SMPN 2 Bangli Launching Majalah Sekar dan Program Podcast Ngopi
Baca juga: Ada Kuliner, Aneka Lomba, hingga Lelang Emas! Jangan Lewatkan Pekan Raya Pegadaian 2023 di Denpasar
Arul pun dikenal selalu memberikan pelayanan terbaik kepada pelanggan. “Waktu itu direkam diam-diam saya tidak menyadari kerja seperti biasa ngantar orderan. Kok banyak pesan masuk teman-teman kirim link viral apa. Saya buka di medsos, baru tahu. Tentu positif buat motivasi saya jadi lebih semangat,” ujarnya.
Dengan kondisi tubuhnya yang difabel, Arul sebisa mungkin membuat pelanggan tidak under estimate dengan kondisinya. Sebelum menerima orderan dia menjelaskan mengenai kondisi tubuhnya dan menyetir sepeda motor hanya menggunakan satu tangan.
“Saya saat menerima orderan saya jelaskan, kak maaf saya awalnya kecelakaan bukan penyakit. Jadi tidak perlu khawatir. Dan saya tidak pegang sama sekali makanan. Pihak resto saya sodorkan tas, dan customer sendiri yang ambil dari tas. Kalau berkendara juga satu tangan. Kalau ada gimana bilang saja, malah banyak dikasih bintang 5,” tuturnya.
Saat beroperasi di jalan raya “mengaspal” Arul terkadang melihat kondisi arus lalu lintas terlebih dahulu karena jika kondisi jalan lalu lintas terlalu padat, ia menonaktifkan layanan antar jemput penumpang dan hanya mengaktifkan layanan pengantaran makanan atau pengantaran barang saja. “Keterbatasan saya kalau kondisi macet. Lihat situasi kalau macet. Fokus makanan dan pengiriman barang. Saya bisa kerja 8 jam lebih,” tuturnya.
Arul memiliki keyakinan di dalam dirinya bahwa apa yang bisa dia pikirkan maka akan bisa dia wujudkan. “Dulu saya belajar motor sembunyi-sembunyi, karena orangtua khawatir kondisi saya, tidak mengizinkan. Jadi minjem motor sepupu. Tahu-tahu sudah bisa naik motor, orangtua kaget,” tuturnya.
Arul berpesan kepada teman-teman difabel agar tidak berburuk sangka pada takdir Tuhan. “Kita tidak tahu kebahagiaan apa di kemudian hari. Percayalah Tuhan Maha Pengasih dan Penyayang. Tidak mungkin Tuhan memberikan keburukan pada umatNya. Saya yakin syukur alhamdulillah bisa berdiri tegap dan tersenyum sekarang,” ungkap dia.
Arul dikenal baik sebagai andalan bagi pelanggan serta rekan mitra lainnya. Kemampuannya dalam berkomunikasi dengan baik pun menjadikannya sebagai salah satu mitra driver dengan banyaknya komentar positif yang diterimanya dari pelanggan, sehingga Arul berhak atas gelar Driver Jempolan.
Selain gelar Driver Jempolan, Arul berhak atas piagam penghargaan serta saldo GoPay yang diserahkan di Kantor Gojek Bali, Jumat (6/10). Penyerahan penghargaan dilakukan oleh District Head Gojek Bali, Rayi Bimantara.
UPAYA PHDI Denpasar Ringankan Beban Umat, Gelar Upacara Menek Kelih Hingga Metatah Massal |
![]() |
---|
Gelar Aksi Damai ke Kantor Gubernur, Partai Buruh Exco Bali Tuntut Stop PHK dan Hapus Outsourcing |
![]() |
---|
Kejati Bali Dorong Penanganan Tindak Pidana Korupsi Lewat Mekanisme DPA, Lazim di Luar Negeri |
![]() |
---|
Pemprov Bali Nantikan Pusat Untuk Penentuan Lokasi Tersus LNG |
![]() |
---|
Cuaca Buruk, Pelabuhan Gilimanuk Bali Ditutup Hampir Dua Jam, Antrean Kendaraan Mengular |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.