Berita Klungkung
Dramatis, Dua Warga Dikejar Massa di Nusa Penida Klungkung Saat Pelaksanaan Sanksi Adat Kanorayang
Dramatis, Dua Warga Dikejar Massa di Nusa Penida Klungkung Saat Pelaksanaan Sanksi Adat Kanorayang
Penulis: Eka Mita Suputra | Editor: Aloisius H Manggol
"Ada dua orang kami amankan ke Polsek, yakni seorang dari warga dari kelompok warga yang kasepekang bersama seorang pekerjanya. Kira-kira selama sekitar 1 jam kami amankan di polsek," jelas Putra Sumerta.
Setelah peristiwa itu, proses kanorayang terhadap dua KK di Banjar Sental Kangin berjalan kondusif.
Prajuru Banjar Sental Kangin membacakan sanksi ke warga tersebut. Lalu rencananya sanksi kanorayang tahap ketiga akan dilaksanakan pada 10 hari ke depan.
"Peringatan kedua sanksi kanorayang disampaikan dalam bentuk lisan. Sekarang akses warga yang terkena sanksi kanorayang sudah dipasang pagar dari batako. Peringatan ketiga dilakukan 10 hari ke depan, saya dapat informasi saat peringatan ketiga warga yang kena sanksi diminta mengosongkan rumahnya," ungkap dia.
Ia berharap kedua belah pihak bisa segera dimediasi, serta dicarikan jalan keluarnya dari konflik yang terjadi.
"Mudah-mudahan ada solusi terbaik dari kedua belah pihak," harapnya.
Perkara ini mencuat setelah adanya perebutan pemanfaatan tanah negara seluas 7 are di pesisir Pantai Sental Kangin. Krama sebagai pihak Banjar Adat Sental Kangin memohonkan tanah itu untuk disertifikatkan untuk kepentingan banjar adat.
Namun ada kelompok warga setempat yang berjumlah 8 KK menggugat permohonan itu agar sertifikat tidak diterbitkan. Saat ini lahan itu masih dimanfaatkan oleh kelompok warga di 8 KK tersebut untuk akomodasi wisata.
Saat ini kasus tersebut masih berproses di pengadilan. (mit)
Mediasi MDA Batal Terlaksana
Ketua Majelis Desa Adat Kabupaten Klungkung Dewa Made Tirta mengatakan, mediasi terhadap krama Banjar Adat Sental Kangin dan 8 KK setempat yang terkena sanksi kasepekang belum terlaksana.
"Rencana hari ini, tapi batal," ungkap Dewa Made Tirta.
Ia tidak menjelaskan secara setail, mengapa mediasi tersebut batal terlaksana.
"Rencana (mediasi) prajuru saja dulu," ujar Dewa Made Tirta.
Pihaknya juga belum menjadwalkan ulang, kapan mediasi rencananya akan dilaksanakan.
"Gih belum (menjadwalkan ulang mediasi," terang Dewa Tirta. (mit)
Forkopinda Bahas Rencana Pemulangan Pengungsi Kasepekang Asal Sental Kangin |
![]() |
---|
Sampan Barang Tenggelam di Kusamba, Kerugian Rp1 Miliar, BPBD Ingatkan Potensi Ombak Tinggi |
![]() |
---|
Detik-Detik Sampan Pecah di Kusamba Klungkung, Ombak Setinggi 4 M Menghantam, Sampan Pecah Jadi 2 |
![]() |
---|
DRAMATIS! Sampan Pecah Dihantam Ombak di Kusamba Klungkung, ABK Hingga Buruh Terjun ke Laut |
![]() |
---|
Sekda Klungkung Bali Lantik Pejabat Fungsional Humas, Tekankan Pentingnya Disiplin |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.