Berita Klungkung

Dana Tranfer Daerah Berkurang, Penghasilan Pegawai di Klungkung Tetap Aman

Dana Tranfer Daerah Berkurang, Penghasilan Pegawai di Klungkung Tetap Aman

istimewa
Bupati Klungkung I Made Satria saat menyerahkan Ranperda tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Tahun Anggaran 2026, Selasa (12/11/2025). ist 


Bupati Satria menegaskan, APBD 2026 merupakan tahun pertama pelaksanaan RPJMD 2025–2030, sehingga seluruh kebijakan diarahkan untuk mendukung visi pembangunan ‘Klungkung Mahottama’ (Maju, Harmonis, Tentram, dan Makmur). Pemerintah juga mengalokasikan dana untuk pembangunan sarana prasarana pendidikan di tingkat PAUD, SD, dan SMP, serta rehabilitasi fasilitas kesehatan dan pengadaan alat medis baru.


Untuk sektor infrastruktur, peningkatan jaringan air bersih menjadi prioritas, termasuk pengembangan sambungan rumah (SR) baru di Kecamatan Banjarangkan dan Desa Pejukutan, Nusa Penida, yang akan diserahkan ke Perumda Air Minum Panca Mahottama sebagai bentuk penyertaan modal daerah.


Belanja transfer kepada pemerintah desa juga mengalami kenaikan menjadi Rp174 miliar, mencakup Alokasi Dana Desa (ADD), Dana Desa, dan Bantuan Keuangan Khusus untuk Desa Adat serta Subak. 


Sementara itu, penerimaan pembiayaan daerah diperkirakan mencapai Rp282 miliar, bersumber dari Sisa Lebih Perhitungan Anggaran (SiLPA) 2025, dengan pengeluaran pembiayaan Rp10 miliar untuk pembayaran cicilan utang PEN.


Namun, Bupati Satria menegaskan proyeksi SiLPA tersebut perlu dibahas lebih lanjut karena berpotensi terlalu tinggi. 


“Kita harus realistis, menyesuaikan antara kebutuhan belanja dengan kemampuan pendapatan daerah,” tegasnya. (mit)

 

Sumber: Tribun Bali
Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved