Diduga melakukan penggelapan, Dua orang wanita berinisial DR (38) dan RB (37) ditangkap aparat kepolisian di Nusa Penida, Jumat (25/7/2025).
Kapolsek Nusa Penida AKP I Ketut Kesuma Jaya mengatakan, terkuaknya kasus ini bermula dari audit internal yang dilakukan pihak klinik.
Jalan yang berlokasi di wilayah Umasalakan, Desa Takmung itu jebol pada bulan Januari 2025 lalu setelah Klungkung dan sekitarnya diguyur hujan deras.
warga sempat mempertanyakan soal ketentuan pembuatan SIM (surat izin mengemudi).
Tujuh Bulan Tidak Tertangani, Warga Minta Jalan Jebol di Jalur Klungkung-Gianyar Segera Diperbaiki
Di tengah suasana haru dan harapan, mereka menerima remisi sebagai bentuk apresiasi atas perubahan positif selama menjalani pembinaan.
Peringatan Hari Anak Nasional 2025 menjadi momen yang tak terlupakan bagi 13 anak binaan di Lembaga Pembinaan Khusus Anak
Sebanyak 135 personel Polres Karangasem, secara mendadak diminta ke Kanya Badra Paramartha, Kamis (24/7) pagi.
Setelah dua kali ambruk saat cuaca buruk, senderan dan tembok di SMP N 2 Dawan, Klungkung akan mulai diperbaiki bulan ini.
Arahan ini datang dari Dinas Koperasi dan UKM Kabupaten Klungkung sebagai bentuk strategi agar koperasi bisa bertumbuh
Kapolres Tidak Mau "Kecolongan", Personel Polres Karanagsem Mendadak Dites Urine
Senderan yang longsor itu hanya ditutup terpal yang sudah robek dan kondisinya sangat rentan kembali longsor jika tidak kunjung diperbaiki.
Sesaat parkir, tiba-tiba bagian bawah sepeda motor mengeluarkan api di Jalan Raya Akah, Klungkung.
Kejadian itu juga sempat sedikit menganggu arus lalu lintas, karena warga yang melintas sengaja berhenti untuk menyaksikan kejadian itu.
Sementara itu, peristiwa kedua terjadi di Desa Seraya Tengah. Api menghanguskan bangunan dapur milik warga setempat, I Ketut Wenten.
Sebuah sepeda motor dan rombong bakso terbakar di Jalan Raya Akah, Klungkung, Bali, Rabu (23/7/2025) siang.
Dalam arahnya, Wabup Tjok Surya mengingatkan penggunaan dana desa harus tetap dalam koridor aturan dan tidak boleh melanggar ketentuan yang ada.
Kejadian ini menyebabkan dua warga mengalami luka-luka, serta menimbulkan kerugian materiil yang ditaksir mencapai ratusan juta rupiah.
Terkait dugaan proyek fiktif di Dinas Pariwisata Klungkung, aparat mulai memeriksa saksi. Bahkan informasinya beberapa pihak di Dinas Pariwisata