Berita Jembrana
64 Ekor HPR di Banjar Sembung Jembrana Divaksinasi, Buntut Seekor Anjing Positif Rabies
Petugas lapangan dari Keswan-Kesmavet, Dinas Pertanian dan Pangan Jembrana menggelar vaksinasi darurat di sekitar Banjar Sembung, Desa Penyaringan
Penulis: I Made Prasetia Aryawan | Editor: Ida Ayu Suryantini Putri
TRIBUN-BALI.COM, JEMBRANA - Petugas lapangan dari Keswan-Kesmavet, Dinas Pertanian dan Pangan Jembrana menggelar vaksinasi darurat di sekitar Banjar Sembung, Desa Penyaringan, Kecamatan Mendoyo, Jembrana, Kamis 25 Januari 2024.
Hal ini dampak adanya seekor anjing yang dinyatakan positif rabies di wilayah setempat.
Sedikitnya ada 64 ekor HPR yang jadi sasaran.
Baca juga: Stok Vaksin Rabies di Gianyar Aman, Pemberian Tetap Selektif
Menurut data yang diperoleh, kasus gigitan anjing peliharaan tersebut sempat menyerang warga terjadi pada 19 Januari 2024 lalu.
Selain menyerang manusia, HPR yang dinyatakan positif tersebut sempat menyerang sejumlah HPR lainnya di sekitar lokasi.
Sehingga sasarannya bukan hanya anjing, tapi juga kucing. Rinciannya, ada 59nekor anjing dan 5 ekor kucing peliharaan warga setempat yang diberikan vaksinasi rabies.
Baca juga: 34 Desa Adat di Buleleng Belum Buat Perarem Rabies
"Total ada 64 ekor HPR yang kita sasar hari ini. Sebagian besar anjing dan sebagian kucing," kata Kepala Bidang Keswan-Kesmavet, Dinas Pertanian dan Pangan, I Wayan Widarsa saat dikonfirmasi, Kamis 25 Januari 2024.
Dia melanjutkan, selama bulan Januari 2024 ini sedikitnya sudah ada 5 sampel otak HPR yang dikirim ke BBVet Denpasar.
Baca juga: Lima Kasus Gigitan Anjing, Tiga Positif Rabies Di Tabanan
Hasilnya, ada 3 ekor HPR yakni dua anjing dan kucing yang positif rabies.
Dengan jumlah kasus tersebut, pihaknya mengimbau kepada seluruh masyarakat agar tetap waspada.
Jika menemukan HPR yang berkelakuan mencurigakan atau menunjukkan gejala seperti menyerang secara tiba-tiba kemudian sembunyi agar segera dilaporkan ke petugas terdekat atau aparat desa setempat. Laporan tersebut akan diteruskan ke Bidang Keswan-Kesmavet untuk ditindaklanjuti petugas.
Baca juga: Dinas Pertanian Tabanan Susun Jadwal Vaksinasi Rabies
"Kami imbau seluruh masyarakat agar tetap waspada. Jika menemukan HPR yang bergejala agar segera dilaporkan. Mari bersama-sama mencegah timbulnya kasus baru dan mencegah adanya serangan ke manusia," imbaunya. (*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.