KRONOLOGI LENGKAP Pelaku Hipnotis Digerebek Warga di Buleleng, 2 Video Viral di Facebook

TRIBUN-BALI.COM, SINGARAJA - Viral di media sosial rekaman video amatir menggambarkan seorang warga diamankan di Kecamatan Busungbiu, Buleleng.

Diduga orang yang diamankan itu merupakan pelaku hipnotis yang meresahkan warga Desa Dadap Putih, Buleleng.

Saat diamankan di Buleleng, pelaku hipnotis itu mengenakan jaket abu-abu.

Baca juga: Polda Bali: Tak Ada Alasan Nyoman Sukena Tak Tahu Landak Jawa Hewan Dilindungi, Akui Ada yang Lapor

Pelaku hipnotis diketahui berinisial M asal Bima, Nusa Tenggara Barat.

Ada dua video saat pelaku hipnotis itu diamankan yang beredar di Facebook.

Pertama saat pelaku hipnotis itu diamankan oleh sejumlah warga Dadap Putih Busungbiu.

Dan video kedua saat pelaku hipnotis itu sudah berada di kantor desa, sebelum diserahkan ke kantor polisi. 

Baca juga: Ditanya Sosok Pelapor Nyoman Sukena di Kasus Landak Jawa di PN Denpasar, Klemeng Bersuara

Informasi yang dihimpun, video tersebut berlokasi di wilayah Desa Dadap Putih, Kecamahan Busungbiu, Buleleng.

Dalam melancarkan aksi hipnotinya, M berpura-pura menawarkan obat secara keliling. 

Hingga ketika ada kesempatan, ia pun melakukan hipnotis pada warga agar menyerahkan sejumlah uang, lalu bergegas kabur. 

Baca juga: Ayahanda Nyoman Sukena Beberkan Fakta Landak Jawa di Bongkasa, Pantaskah Putranya Diadili?

Aksi hipnotis yang dilakukan M tentunya membuat warga Busungbiu resah.

Hingga akhirnya M berhasil diamankan sejumlah warga, saat berada di wilayah Banjar Dinas Penataran, Desa Dadap Putih, Buleleng.

Ia kemudian dibawa ke kantor desa untuk dimintai keterangan. 

Pada video yang beredar, warga yang geram berkali-kali menanyai M ihwal nominal uang yang diambil.

Namun ia kekeh mengaku hanya mengambil uang Rp 2,5 juta.

Hingga akhirnya M diserahkan ke Polsek Busungbiu untuk diperiksa lebih lanjut.

Perbekel Desa Dadap Putih, I Gede Marjaya saat dikonfirmasi membenarkan ihwal adanya seorang pria yang diamankan oleh warga.

Dikatakan jika peristiwa itu terjadi pada hari Selasa (10/9/2024). 

"Itu kejadiannya kemarin (Selasa). Dia diamankan jam 12.00 Wita ke kantor desa, selanjutnya dibawa ke Polsek," ucapnya Rabu (11/9/2024). 

Kata Marjaya, pelaku hipnotis ini sudah berkeliaran di wilayah desa sejak sepekan terakhir.

Gelagatnya pun dinilai mencurigakan.

Hingga kemudian ada laporan, bahwa seorang warga lansia kehilangan uang Rp 50 juta diduga setelah dihipnotis pelaku.

"Akhirnya yang bersangkutan diamankan di kantor desa. Dia (pelaku) asal Bima, dan mengakui perbuatannya.

Tapi dia hanya mengambil uang Rp 2,5 juta. Selanjutnya dia diamankan ke Polsek untuk penanganan lebih lanjut," ucapnya. 

Dikonfirmasi terpisah, Kapolsek Busungbiu AKP Dewa Ayu Sri Wintari menyampaikan M yang dicurigai sebagai pelaku hipnotis telah diserahkan warga ke Mapolsek Busungbiu.

Dan hingga kini M masih dimintai keterangan oleh penyidik. 

"Kami belum bisa berikan keterangan banyak, karena terduga pelaku masih dimintai keterangan.

Apalagi dari informasi sementara, ada indikasi jual-beli barang.

Sehingga kami belum bisa pastikan apakah ada unsur pidana atau tidak," tandasnya. (mer)