Penganiayaan di Bali
TEWAS Dianiaya & Alami Luka Lebam Sekujur Tubuh, Pelaku yang Menghajar Basir Diduga 3 Oknum TNI
PAH yang tidak terima sepeda motor keluarganya digelapkan, berupaya mencari keberadaan sepeda motor itu.
Penulis: Muhammad Fredey Mercury | Editor: Anak Agung Seri Kusniarti
Kolonel Inf. Candra menjelaskan bahwa tindak kekerasan tersebut terjadi atas dugaan penggelapan sepeda motor yang dilakukan oleh korban terhadap salah satu keluarga oknum anggota TNI.
“Kronologis sementara terkait kejadian pencurian SPM yang diduga dilakukan oleh korban terhadap salah satu keluarga oknum anggota tersebut,” ujarnya.
“Namun motif para tersangka masih kami dalami,” sambung Kolonel Inf. Candra.
Informasi yang dihimpun Tribun Bali, peristiwa penganiayaan terjadi di GOR Ngurah Rai, Jalan WR Supratman Kota Denpasar.
Korban dipukul menggunakan tangan mengepal dan ditendang serta dianiaya menggunakan benda tumpul jenis selang. Korban kemudian dinyatakan meninggal dunia di RSUD Buleleng. “Info lanjutan nanti kamu tunggu hasil penyidikan dari Polisi Militer,” pungkas Kolonel Inf. Candra. (ian)
Perbekel Selat dan Warganya Cabut Laporan Dugaan Penganiayaan di Buleleng, Keduanya Sepakat Damai |
![]() |
---|
Korban Cabut Laporan, Aksi Saling Tebas di Buleleng Berakhir Damai, Fauzi Mendengar Bisikan |
![]() |
---|
Kronologi Dugaan Penganiayaan di Buleleng Berawal Ukur Tanah, Perbekel dan Warga Jadi Tersangka |
![]() |
---|
POLISI Tetapkan Perbekel Selat dan Warganya Sebagai Tersangka Dugaan Penganiayaan di Buleleng! |
![]() |
---|
17 Kasus Diusut Polres Gianyar, Ketut Sepi Diserang Pisau hingga ke Jalan hanya Gara-Gara Sampah |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.